Hari Lingkungan Hidup ala GEOGRAFI UNJ

Juli 09, 2015

Halo sobat geo ! udah lama gak posting, Pada postingan kali ini yaitu tentang program kerja dari Departemen Edukasi. Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh pada tanggal 5 Juni 2015, kami mengadakan acara PELIKAN GEO (Pekan Kelingkungan Geografi) yang bertujuan untuk mengajak mahasiswa/i Universitas Negeri Jakarta khususnya warga Fakultas Ilmu Sosial untuk peduli pada lingkungan sekitar.

Membuang sampah pada tempatnya merupakan salah satu bentuk peduli lingkungan sekitar yang paling mudah untuk dilakukan. Namun, tidak sedikit warga/ masyarakat yang masih kurang peduli akan lingkungan sekitar (masih membuang sampah sembarangan) padahal dampak yang paling dirasakan di FIS contohnya yaitu ketika musim hujan adalah banjir. Selain kurangnya kesadaran untuk membuang sampah pada tempatnya, masih banyak warga/masyarakat yang belum mengetahui perbedaan sampah Organik, Anorganik , dan B3 ( Bahan Berbahaya Beracun).

Pada acara ini, kami mengajak mahasiswa dan mahasiswi FIS UNJ untuk membuang sampah pada tempatnya. Kami menyediakan beberapa tempat sampah yang terdiri dari tempat sampah organik, anorganik dan B3. Dalam acara ini kami juga menginformasikan mengenai ketiga jenis sampah ini. Sampah organik yaitu sampah yang dapat terurai secara alami sehingga dapat membusuk tanpa harus di daur ulang, contohnya yaitu dedaunan. Sampah anorganik yaitu sampah yang sulit terurai oleh alam, biasanya merupakan hasil industri, contohnya yaitu sampah plastik. Sedangkan sampah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun) yaitu sampah yang mengandung bahan berbahaya dan beracun yang dapat mencemarkan lingkungan hidup dan membahayakan kesehatan manusia, contohnya yaitu baterai. Tempat sampah yang disediakan tentunya telah di desain semenarik mungkin untuk menarik perhatian mahasiswa/i FIS UNJ. Selain itu, individu yang telah ikut berpartisipasi dalam acara ini juga dapat berfoto pada photobooth yang telah disediakan, serta mendapat kesempatan untuk mendapatkan doorprize yang terdiri dari sticker, pin, dan juga bibit tanaman.

Kepedulian pada lingkungan khususnya pada bumi kita, dapat dilakukan meskipun melalui hal kecil, misalnya membuang sampah pada tempatnya, karena banyak sekali permasalahan yang dapat ditimbulkan oleh sampah. Dengan membuang sampah pada tempatnya, tentunya dapat mengurangi pencemaran yang terjadi pada lingkungan sekitar kita, misalnya pencemaran tanah, pencemaran udara, dan pencemaran air. Selain itu membuang sampah pada tempatnya juga dapat mengurangi resiko terjadinya banjir pada musim hujan.

Mulailah berkontribusi untuk menjaga lingkungan dan menjaga bumi kita. Lestari Alamku, Lestari Lingkunganku, Lestari Bumiku!